Senin, 27 Februari 2012

Super Girl - Part 3




Main Cast

Chietrha Hydeist Elf  a.k.a Shin Eun Jin
Cho Kyuhyun a.k.a Cho Kyuhyun
Lee Hyuk Jae a.k.a Eunhyuk
Hangeng a.k.a Hangeng (Oppa Eun Jin)
Brendda Steffanyn a.k.a Song So Jin
Ninda Diarafly Cullinson a.k.a Min Hyu ri 
Kim Joon Woo a.k.a Yesung
Choi Siwon a.k.a Siwon
Yassinta Alifia Florenita a.k.a Park Min Young
Park Jung Soo a.k.a Leeteuk
Amalia Widya Larasati a.k.a Kim Na Na
Kim Ki Bum a.k.a Ki Bum
Kim Ryeo Wook a.k.a Ryeowook
Lee Dong Hae a.k.a Donghae
Park Sung Young a.k.a

Dll : Terserah Author dunx...hahahay XD #plakk# digampar reader#

Attention!
No Copying, No Bashing, I Hate Silent Reader
Cho Kyuhyun is Mine... klontang!! #dilempar panci Sparkyu#
Karena ini FF pertamaku, mohon kritik dan sarannya...yang nge-bash langsung dicoret!
Do You Understand??

















@ Ditaman Kota
Eunhyuk POV
“Hal-abeoji, anyeonghaseo...,” seruku tersenyum
“Anyeonghaseo, Hyukjae...,” jawab Hal-abeoji  dengan tersenyum
“Bagaimana? Apa sudah bisa jadi pemain nasional Seoul??,” tanya Hal-abeoji seraya mengikuti gerakan instruktur didepan.
“Tidak, tujuanku adalah pemain basket Internasional...,” jawabku seraya mengikuti gerakan juga.
Aku langsung memandang ke segala arah. Wuah, tak ada yang berubah. Masih biasa-biasa saja.
Aku melihat So Jin, keponakan Kyuhyun yang menumpang dirumahnya.
“Wah, itu So Jin...tumben kemari...,” seruku dalam hati.
Aku langsung menyapu pandangan kesegala arah. Dan aku melihat dia.
Gadis tinggi berambut coklat bergelombang sepunggung yang diikat setengah kepala. Matanya yang bulat terpahat indah.
“Ca...Cantik...,” seruku dalam hati.
“Hal-abeoji...hal-abeoji...Yeoja..Nugu??,” tanyaku dengan menunjuk-nunjuk gadis itu .
“Gadis yang cantik...,” jawab kakek seraya  menoleh kearah yang aku tunjuk, “Aku belum pernah melihatnya...”
Aku menatapnya selama senam hari ini.
“Tak salah lagi...dia tipe wanita yang ucari selama ini...,” batinku bersorak

Eunhyuk POV End









Kyuhyun POV
Hari ini Hyukjae aneh sekali, dia hanya duduk dipinggir lapangan dengan mata mengawang. Dia pun yang biasanya melihat bola seperti melihat pisang, makanan kesukaannya; malah tidak bereaksi dengan bola itu.
Iseng, ku lempar kepalanya memakai bola basket ditanganku. Eh, dia malah guling-guling dipinggir lapangan.
“Ada apa dengan senior Lee??,” tanya salah satu junior
“Entahlah, kesambet hanako mungkin..,” seruku asal  #Oppa, emang Hanako nyasar ke Korea??? (==”)#
“Hei,hei...Hyukjae, ada apa dengan mu???,” tanyaku dengan menendang-nendang pelan punggungnya.
Tidak bereaksi. Aku langsung balik kanan saja. Dan tak lama kemudian, kurasakan seseorang memeluk ku.
“Rambut panjang, coklat bergelombang...matanya yang bulat indah...Oh, malaikat cintaku...,” seru Hyukjae kemudian dan bergerak seraya ingin mencium pipiku.
“Hei, Lee Hyuk jae! Sadarlah!,” teriakku dengan menjauhkan wajahnya dariku.




@Kediaman keluarga Cho




“Aku pulang...,” seruku dengan melepas sepatuku.
“Kyuhyun, kau terlambat makan malam...,” seru amma dari dalam
“Aku mau mandi dulu, amma...,” seruku seraya menaruh sepatuku diraknya
Aku pun langsung berjalan ke kamarku untuk meletakan tasku dan berbelok menuju kamar mandi keluarga.
“Ternyata, Hyukjae jadi orang linglung seharian gara-gara seorang  yeoja..,” batinku tak percaya. Tak sadar, kepalaku bergeleng-geleng pelan.
“Aku jadi ingin bertemu dengan Yeoja yang membuat Hyukjae jadi abnormal seharian ini...,” lanjutku dengan membuka pintu kamar mandi.
Dan.....
Kyuhyun POV End



Eun Jin POV
“Hah, enaknya mandi air hangat setelah seharian bekerja membantu ahjumma Cho...,” gumamku dalam hati.
Kudengar ada orang berjalan mendekat.
“Ah, biarlah...lagipula aku sudah mengunci pintunya...,” pikirku santai

Tak berapa lama....

“Ckleekk...,”

“Mwo? Kenapa terbuka??,” batinku kaget
Aku langsung pucat pasi saat melihat orang yang membuka pintu kamar mandinya.

“KKKYYYYYYYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!,” teriak ku panik.




@Makan Malam




“Eun Jin, sungguh aku tak lihat...,” seru  Kyuhyun dengan wajah merah padam.
“Matamu mencurigakan!,” seruku curiga. Marah.
“Aku tak tau kau sedang mandi...,” serunya dengan nada merajuk.
“Abnormal,” Seru Ahjumma Cho yang masih makan
“Tukang Intip,” seru So Jin menghabiskan
“Genit!,” seru ahjussi Cho dengan menyesap tehnya makanannya
Ahjumma Cho langsung menuju dapur lagi, tak berapa lama kemudian beliau membawakan kue tart black forest coklat. Ouwh, aku suka Black foest.
“Wah...Kue...,” seru So Jin girang
“Ini untuk menyambut penghuni baru rumah kita...,” seru ahjumma Cho dengan tersenyum
Aku tersenyum dengan perhatian ahjumma Cho itu.
“Huah, calon mertua yang baik...beruntungnya aku...,” seruku senang dalam hati.
“Eun Jin, apa itu??,” tanya Kyuhyun menunjuk piringku.
Aku pun melihat piringku yang memang belum bersih. Aku menyisakan sedikit kacang dipiringku.
“Mianhae,Oppa...,” seruku menunduk malu
“Dari dulu aku tidak bisa makan kacang...,” lanjutku
“Jangan manja, kalau pilih-pilih makanan hanya tubuhmu yang tinggi, tapi pertumbuhan dibagian lain akan tehambat...,” serunya dengan menunjuk ku.
“Ternyata kamu lihat!!,” teriakku malu dan berlari kelantai 2.

Eun Jin POV End





Kyuhyun POV
“Haduh, gawat...Eun Jin marah...,” seruku dalam hati.
“Eun Jin, mianhae...,” seruku dengan terus mengetuk pintu kamar So Jin.
Sudah 1 jam aku didepan pintu meminta maaf kepadanya. Dibelakangku, So Jin, adik kecilku ini terus menerus bergumam kesal.
“Eun Jin, ini kamarku! Ayo buka!,” seru So Jin dari tadi.
Tapi Eun Jin tetap sama, tidak bergeming sama sekali. Bahkan dari kamar So Jin dan Eun Jin tidak terdengar suara sama sekali.
“Ayo lah, Eun Jin...,” seru ku entah untuk keberapa kalinya
“So Jin malah pakai haduk bisa jalan-jalan...,” seruku asal
“Heh Oppa, kau mengintip aku juga ya??,” tanya So Jin penuh curiga. Tangannya mencubit pinggangku.
“Aniya, So Jin...aku hanya asal bicara...,” seruku cepat-cepat. Takut So Jin salah paham.
“JANGAN SAMA KAN AKU DENGAN SO JIN!,” teriaknya dari dalam kamar.
“Ayo lakukan sesuatu, dasar genit...,” suruh saeng ku satu ini.
Aku berpikir keras. Lalu sebuah ide terlintas dibenakku.
“Ne..ne...aku akan menuruti permintaanmu...,” seruku keas.
Dan suasana pun hening.
“Klekk!,” pintu terbuka
“Apapun, Oppa??,” tanya Eun Jin. Aku hanya mengangguk.
“Besok kan hari libur, temani aku ke Everland Resort di Yongin...kata appa, aku tidak boleh pergi sendiri dan tanpa pengawal karena banyak orang jahil diluar sana...,” serunya dengan nada datar
“Hee??Aku??Pengawal???,” tanyaku kepadanya
“Tak apa kok, Oppa sudah seperti mahasiswa semester 5...,” jawabnya merajuk
Dzziiggh! Kata-katanya barusan benar-benar menyindirku.
“Apa boleh buat, ayo besok kita kesana...,” jawabku pasrah.
Tak apalah, aku juga butuh jalan-jalan sebentar. Pikirku.
Kyuhyun POV End




Eun Jin POV
“Yes! Kencan Pertama!,” seruku girang. Aku menari paraparajo didepan So Jin.
“Jadi pengawal tidak berarti kencan...,” seru So Jin mengacuhkan ku.
Aku meliriknya sejenak. Lalu tersenyum.
“Aku tak peduli apapun namanya!,” seruku penuh kemenangan
Aku terus saja menari-nari dengan gembira. Sedangkan So Jin mengacuhkanku.
“So Jin, besok aku akan mengungkapkan perasaanku..,” seruku percaya diri. Aku yakin bisa meraih hatinya besok.
So Jin pun langsung meletakan buku novelnya yang dari tadi dibacanya. Dia melotot kearahku.
“Waeyo?,” tanyaku kepadanya
“Mwo? Besok?,” tanyanya dengan nada melengking
“Hei, batas waktuku hanya 7 bulan...tak ada waktu untuk bersantai...,” seruku kepadanya
“Aku tahu rencanaku ini pasti tak akan semulus bayanganku, tapi dia harus sadar, akulah orang tepat yang dicarinya selama ini...,” lanjutku dengan meminum teh yang diantarkan bibi saat aku marah tadi.
“Kalau ditolak??,” tanya So Jin spontan.
“Tak ada alasan untuk menolak aku yang sekarang ini...,” seruku spontan. Aku pun menunjukan tanganku kearah langit-langit kamar.
“Dulu Kyuhyun pernah berjanji padaku untuk menerimaku setidaknya mempertimbangkan aku jika aku sudah tidak seperti anak kecil lagi...,” seruku dengan nada meninggi.
Eun Jin POV End




So Jin POV
“Kalau ditolak??,” tanyaku spontan.
“Tak ada alasan untuk menolak aku yang sekarang ini...,” seru Eun Jin spontan. Dia pun menunjukan tangannya kearah langit-langit kamar.
“Percaya diri sekali anak ini...,” batinku meremehkan
“Dulu Kyuhyun pernah berjanji padaku untuk menerimaku setidaknya mempertimbangkan aku jika aku sudah tidak seperti anak kecil lagi...,” serunya dengan nada meninggi.
“Mungkin aku bukanlah gadis yang cantik, tapi aku tidak jelek juga kan??,” serunya berharap.
Tangannya meraih wajahku dan disuruhnya aku menatap wajahnya.
Yah, bila dibandingkan dengan artis-artis setingkat Yoona SNSD ataupun Sunny SNSD maupun Taeyon SNSD pun dia tidak kalah. Bahkan bisa dikategorikan dia itu rintisan artis. Tidak ah, nanti dia ke-geer an.
“Ani, kau jelek!,” seruku dengan nada kejam
“Huah, akhir-akhir ini aku memang jerawatan...,” serunya dengan berbalik membelakangiku.
Aku hanya terdiam melihat gadis aneh ini.
“Jadi, tetap pada pejanjian...kalau kau ditolak, maka...,” seruku belum selesai
“Ne...aku akan pegi dari rumah ini...,” serunya dengan nada serius.                                
Aku pun tersenyum penuh kemenangan. Optimis Oppa akan menolaknya.
“Aku juga akan pergi dari dunia ini..,” lanjutnya dengan serius.
Aku tercekat. Kaget dengan yang diucapkannya baru saja.
“Pabbo, aku hanya bercanda..,” serunya dengan nyengir tak jelas. Dia pun langsung ngeluyur kelemarinya.
“Huh! Gadis ini...,” batinku geram
“Besok pakai apa ya??,” tanyanya kepada dirinya sendiri.
So Jin POV End






Serba Serbi Informasi
Everland Resort, adalah sebuah wahana bermain bertema taman yang berada di Yongin, sebuah kota di provinsi Gyeonggi-do, Korea Selatan. Everland dioperasikan oleh Samsung Everland, yang merupakan anak perusahaan dari Grup Samsung. Everland terbagi menjadi 5 zona yang berbeda, yaitu Global Fair, Zoo-Topia, European Adventure, Magic Land dan American Adventure. Di Korea Selatan, wahana bermain seperti ini yang terkenal hingga dikenal seluruh dunia adalah Lotte World dan Everland ini. Bila kamu berkunjung ke Korea Selatan maka kamu memiliki dua kesempatan untuk memuaskan bermain, 2 taman bermain tersebut sangat bagus dan menjadikan pengalaman yang tak terlupakan.



Eun Jin POV
“Yap, aku siap dengan celana jins putih, jaket pink dengan kaus YouCanSee putih dan topi berwarna pink putih...,” seruku dengan berkaca
Aku pun keluar dari kamar dan bertemu dengan Oppa diruang keluarga. Ia tampil dengan baju rajut berwarna hitam dan bertopi hitam. Enatah mengapa rambutnya menjadi lurus, tak seperti biasanya. Dan jantungku berdetak lebih cepat melihatnya yang 3x tampil lebih tampan dari biasanya.

Sejenak dia mengamatiku.

“Waeyo, Oppa??,” tanyaku khawatir. Takut ada yang salah dengan penampilanku.
“Ani, kau cantik juga...,” serunya tanpa berkedip
Dan kurasakan wajahku memanas pagi ini.





Lama Kemudian....


                                       



Yap, kami sampai di Everland Resort setelah menempuh waktu yang cukup lama. Mendaki gunung, melewati lembah. #Emang ninja hatori, Thor?! (dijambak Eun Jin)#
Kami pun langsung membeli tiket masuk dan segera mengambil denah taman bermain didekat pintu masuk.
“Oppa, ayo kita ke Magic Land...,” seruku dengan menarik tangannya.
“Ne...ne...kajja...,” serunya dengan tersenyum begitu manis.
Kami pun bermain banyak permainan disana, mulai dari Long Ride, Futuristic Flying Ride, Robot Ride dan banyak lagi.
Saat kami akan bermain lagi, aku menunjuk 1 permainan yang masuk kedalam rencanaku. Berdua diatas Roda Ferris, suasana jadi romantis. Lalu aku akan menyatakan cinta dengan mata berkaca-kaca penuh harap.
“Oppa, ayo naik Roda Ferris...,” ucapku merajuk dengan menunjuk kesebuah benda yang melayang diatas sana.
Roda Ferris adalah permainan yang jika menaikinya, kita dapat melihat pemandangan spektakuler seluruh kawasan taman bermain dari atas.
Oppa pun memandang kearah yang aku tunjuk dari tadi.
“Ani, aku tak suka berada diketinggian...,” serunya cuek.
“Hah???,” seruku kecewa. Aku sudah memikirkan skenarionya semalaman.
Eun Jin POV End

Kyuhyun POV
Aku letih sekali, kami sudah bermain  banyak permainan. Dari Long Ride, Futuristic Flying Ride, Robot Ride, Mystery Mansion, Roller-Coaster pertama di Korea yang menggunakan konstruksi dari kayu yang hampir saja membuat jantungku melompat keluar dan masih banyak lagi.
“Oppa, ayo naik Roda Ferris...,” ucap Eun Jin merajuk engan menunjuk kesebuah benda yang melayang diatas sana.
Aku menengadah keatas. Darahku pun langsung berdesir pelan ditengkuk ku.
“Ani, aku tak suka berada diketinggian...,” seruku cuek.
“Hah???,” serunya kecewa.
Dia pun mulai berkutat sendiri. Aku hanya meliriknya. Tersenyum.
“Dasar gadis aneh...,” gumamku melihatnya.
Aku pun langsung melihat berkeliling, mencari tempat duduk agar aku dan Eun Jin bisa duduk untuk beristirahat sejenak.
“Oppa, aku pergi beli minuman dulu...,” serunya dengan tersenyum
“Ne, jangan lama-lama...,” seruku kepadanya. Dia hanya trsenyum dan berlalu.

Tak lama, aku mendapatkan tempat duduk tak jauh dari tempatku berdiri. Aku pun duduk melepas lelah.

Tak lama kemudian....


“Kyu..,”
Aku pun tersentak mendengar seseorang memanggil namaku. Suara namja. Aku pun menoleh kearah suara tadi berasal. Kulihat seorang pria melambaikan tangannya kepadaku dan disampingnya ada seorang wanita. Saat mereka mendekat, baru kusadari.
“Nyuuttt...,”
Sakit didada ini kembali terkuak melihat yeoja yang berdiri itu. Namun aku mencoba mengabaikannya.
“Kyuhyun, sedang apa kau disini??,” tanya Jung Soo, teman sekelasku
“Hai, Park Jung Soo, Min Hyu Rin...,” sapaku mencoba tersenyum. Walau hati ini sakit.

Kyuhyun POV End


Eun Jin POV
Saat aku kembali ketempat Oppa, kulihat ada seorang namja dan seorang yeoja berbincang dengan oppa. Aku pun langsun mendekati mereka.
“Ya Ampun, Kyu...ternyata kau suka ketempat seperti ini sendirian...,” seru seorang yeoja. Terdengar begitu lembut.
“Bukan begitu, aku sedang berkencan dengan seseorang...,” seru Oppa dengan tersenyum
Entah mengapa hati ini menjadi melambung mendengar pengakuan oppa baru saja. Aku hanya tersenyum mendengarnya.
“Mana?,” seru namja berambut blonde itu dengan mengedarkan pandangan kesekitarnya
“Haaaa, aku tau...Pasti Hyukkie bukan??,” tanya yeoja cantik itu dengan tersenyum.
Aku pun mempercepat langkahku menghampiri mereka.

“Mianhae lama menunggu Oppa...tokonya ramai sekali...,” seruku dengan tersenyum.
“Mwo??? Cantik sekali??,” seru si namja
“ Tidak mungkin, kau benar-benar berkencan..,” lanjut si namja
Aku hanya tersenyum. Namun si Yeoja hanya menatapku.

Tak berapa lama kami berbincang. Saling memperkenalkan diri. Baru aku ketahui bahwa sang namja yang sangat tampan itu bernama Park Jung Soo dan si Yeoja bernama Min Hyu Rin. Keduanya adalah teman sekelas Kyuhyun dan sepasang kekasih.
Tak lama kemudian mereka melangkah pergi.
“Benar-benar pasangan serasi...,” seruku dengan menatap mereka
“ Jung Soo oppa adalah namja yang tampan, sedangkan Hyu Rin Eonnie adalah yeoja yang begitu cantik...saat mereka jadian, pasti banya yang patah hati...,” lanjutku dengan menatap mereka berdua yang sudah berjalan sangat jauh
“Akulah salah satunya...,” seru Kyuhyun dengan meminum minumannya
“Mwo??,” seruku terkejut
“Ani...Ani..bicara apa aku ini...,” serunya berjalan mendahuluiku
Hatiku langsung mencelos mendengarnya berkata seperti itu. Ini tidak main-main, dia baru saja mengakui sesuatu. Rasanya air mata ini mau tumpah. Oh hatiku, dimana hatiku sekarang?? Aku benar-benar tak bisa merasakan keberadaannya lagi.
Eun Jin POV End












Nah lho, gimana tuh...ada cinta segitiga nih....hahahahay.... XD
bagaimana dengan nasib Eun Jin?
Apa hubungan Kyuhyun dan Hyu Rin dimasa lalu???
Bagaimana rencana Eun Jin untuk menyatakan cinta???
Berhasilkah???
Apakah Eun Jin menyerah begitu saja setelah mendengar pengakuan Kyuhyun???




Jawabannya ada di SUPER GIRL PART 4.... XD




Mianhae...jadi terbit sebulan sekali gini...
Sibuk persiapan Ujian...doa kan saya lulus ya, eonnie-eonnie dan dongsaeng-dongsaeng saya yang tercinta??

Mohon kritik dan sarannya... XD

Super Girl - Part 2


Main Cast

Chietrha Hydeist Elf  a.k.a Shin Eun Jin
Cho Kyuhyun a.k.a Cho Kyuhyun
Lee Hyuk Jae a.k.a Eunhyuk
Hangeng a.k.a Hangeng (Oppa Eun Jin)
Brendda Steffanyn a.k.a Song So Jin
Ninda Diarafly Cullinson a.k.a Min Hyu ri 
Kim Joon Woo a.k.a Yesung
Choi Siwon a.k.a Siwon
Yassinta Alifia Florenita a.k.a Park Min Young
Park Jung Soo a.k.a Leeteuk
Amalia Widya Larasati a.k.a Kim Na Na
Kim Ki Bum a.k.a Ki Bum
Kim Ryeo Wook a.k.a Ryeowook
Lee Dong Hae a.k.a Donghae
Park Sung Young a.k.a

Dll : Terserah Author dunx...hahahay XD #plakk# digampar reader#

Attention!
No Copying, No Bashing, I Hate Silent Reader
Cho Kyuhyun is Mine... klontang!! #dilempar panci Sparkyu#
Karena ini FF pertamaku, mohon kritik dan sarannya...yang nge-bash langsung dicoret!
Do You Understand??

















Eun Jin POV

“Bagaimana kalau Eun Jin tinggal dirumah kami, ibu atasan Shin...,” ucap Ahjussi Cho tiba-tiba.
“Itulah kata-kata yang aku tunggu-tunggu...,”batinku girang

Semua anggota keluarga Cho langsung menatap ahjussi Cho.

“Tapi...,” seru amma ku dengan raut wajah berpikir.
“Sebenarnya sih tak apa-apa...,” seru ahjumma Cho
“Ya tak apa-apa sih...,” gumam Kyuhyun-shi.

Tiba-tiba ada suara pintu dibuka secara kasar. Dan terlihat gadis bersender di bibir tangga paling atas.

“AKU TIDAK SETUJU!,” serunya angkuh.
“So Jin...,” seru ahjumma Cho, “Kau tak sopan!,” lanjut ahjumma Cho lagi dengan menatap tajam gadis yang angkuh itu.

Eun Jin POV End







So Jin POV

“Bagaimana kalau Eun Jin tinggal dirumah kami, ibu atasan Shin...,” ucap Ahjussi Cho tiba-tiba dari ruang tamu.

Hatiku kesal sekali. Mau ditaruh dimana cewek menyusahkan itu??.

Tak berapa lama terdengar gumaman-gumaman tak jelas dari ruang tamu.

“Gawat!,” seru ku lalu pergi menuju pintu.

Ku buka dengan kasar dan aku langsung menuju tangga.

“AKU TIDAK SETUJU!!,” seruku lantang.
( #Capslock jebol diinjek heebum#plakk#dipukul majikannya#abaikan
Reader : Thor,bikin rusuh tau! ; Author : Hehe )
“So Jin...,” seru ahjumma Cho, “Kau tak sopan!,” lanjut ahjumma Cho lagi dengan menatap ku tajam.

Aku hanya diam, kulihat gadis itu dari atas kebawah-bawah keatas dengan sombong.

“Aku tak ingin sekamar dengan gadis menyebalkan itu!,” seru ku marah dengan menunjuk kepadanya.

Kyuppa pun menghampiriku dan menepuk puncak kepalaku dengan tersenyum.

“Tenanglah, hanya 7 bulan saja dan dia akan langsung pindah ke kamarku...,” seru Kyuppa dengan tersenyum.

Aku hanya diam saja, aku memang selalu menuruti perkataan oppa ku yang berlidah tajam ini.

“Baiklah, tapi ini hanya karena Kyuppa aku melakukannya...,” jawabku dengan melipat tanganku didepan dada seraya melirik kepadanya.

Kulihat wajah gadis itu kecewa dengan garis wajah yang begitu mengerikan.

“Oh, begitu...,” seru gadis menyebalkan itu dengan raut wajah yang tiba-tiba berubah sedih

So Jin POV End





Eun Jin POV

“Tenanglah, hanya 7 bulan saja dan dia akan langsung pindah ke kamarku...,” seru Kyuhyun dengan tersenyum.

“Mwo?? 7 bulan lagi??,” seruku kaget dalam hati
“Oh, begitu...,” seruku dengan suara pasrah.

Kulihat amma menunjukan ekspresi keras tanda dirinya tengah berpikir. Oke, itu memang pantas karena meninggalkan anak gadisnya di Seoul sendirian.

“Tapi saya belum bicara dengan suami saya...,” gumam amma ku bingung.
“Tidak apa-apa...,” jawab ahjussi Cho dengan tersenyum

Amma ku pun berbalik menatapku dengan wajah yang sedikit kesal.

“Baiklah, amma mengalah kepada keinginanmu yang kuat itu...,” serunya

Yes, Hatiku seakan melonjak keluar.

“Tapi, jika kamu membuat masalah dalam keluarga Cho, kamu langsung amma bawa ke China...,” lanjut amma tegas
“Mengerti,” seru amma menatapku.

Dan aku hanya tersenyum.

“Gomawo,amma...,” seruku dalam hati





@Sorenya, di kediaman keluarga Cho





“Eun Jin – ah, setelah meletakan barang-barangmu...turun kesini ya??,” seru Ahjumma Cho dari lantai satu
“Ne, Ahjumma..,” seruku berusaha ramah

Kulihat Kyuhyun menatapku dari pinggir tangga dengan tersenyum.

“Senang ya? Tidak jadi ke China...,” serunya tersenyum dan melemparkan sesuatu kepada ku.
“Perkataan Kyuhyun-shi sepertinya benar-benar didengarkan amma...,” jawabku seraya menangkap barang yang dilemparkan Kyuhyun

Kulihat, dan...

“Astaga! Ini mentholatum yang aku beli beberapa hari yang lalu di apotik..,” batinku kaget
“Kalau dioleskan didekat mata kan bisa keluar air mata buayanya tuh...,” seru Kyuhyun nyengir tak jelas.

Kurasakan wajahku memucat.

“Tapi, aku yakin kau tidak berbohong...,” lanjut Kyuhyun menatapku.
“Tadi pagi kau benar-benar terlihat sangat sedih..,” lanjutnya

Kyuhyun pun turun menyusuri tangga dan menghampiriku.

“Tapi aku penasaran sekali...apa kita pernah bertemu??,” tanyanya sambil menatapku

Sejenak kemudian, kenangan akan masa lalu itu seperti diputar kembali kedalam ingatanku.

“Waktu kalian sekeluarga datang ke pesta barbeque di sungai Han saat pesta kantor appa ku...,” jawabku lancar.
“Tidak waktu itu...,” jawabnya dengan menatapku lekat-lekat

Jantungku berdegup cepat.

“Omo??!, Jangan sampai Kyuhyun mengingat bahwa aku anak kecil memalukan itu...,” seruku berharap dalam hati. Galau. #Author kebanyakan gaya...Plakkk#
“Kyuhyun-shi..jangan menatapku seperti itu..,” batinku malu
“Aku bisa meleleh...,” lanjut batinku seraya merunduk

Tiba-tiba dia memalingkan wajahnya kearah lain.

“Ya Sudahlah..,” serunya kemudian
“Oh ya, Eun Jin-ah...jangan memanggilku Kyuhyun-shi lagi..,” serunya seraya menggaruk kepalanya
“Haa?? Lalu aku panggil apa??,” tanya ku heran
“Panggil aku Oppa atau Kyuppa saja agar lebih akrab...,” jawabnya dengan tersenyum.
“Geurae, Oppa...,” seruku dengan tersenyum

Kyuhyun pun berjalan menuju tangga, aku hanya melihat punggungnya yang begitu bidang berjalan menjauh.

“Ehmm, Oppa...,” panggilku kepadanya. Kyuhyun pun menoleh.
“Ya??,” tanyanya dengan wajah bingung.
“Jangan memanggilku dengan sebutan Eun Jin-ah lagi..,” seru ku dengan tersenyum
“Eun Jin...itu sudah cukup, Oppa...,” lanjutku lagi. Dan dia tersenyum.
“Geurae, Eun Jin...,” jawabnya dengan tersenyum.

Dan Kyuhyun pun menuruni tangga menuju lantai 1

@Kamar So Jin

“Blam” pintu kututup

Aku menghela nafas berat lalu tertunduk lemas.

“Susah payah supaya bisa tinggal disini, ternyata 7 bulan lagi aku kehilangan kontak dengan oppa...,” batinku kecewa
“Yah, rencana ku kacau!,” gerutuku kesal.
“Heh Gadis Aneh, Rencana Apa???,” seru seorang gadis dengan nada sinis

“Deg”, jantungku berdetak kaget

Aduh, ada yang dengar.

 Eun Jin POV End






So Jin POV

“Blam”
Kudengar suara pintu yang ditutup
Aku hanya diam saja, ini aksi protesku kepada gadis itu karena menyusahkan orang lain.

Beberapa saat kemudian...

“Yah, rencana ku kacau!,” gerutu si Gadis Aneh kesal.
“Heh Gadis Aneh, Rencana Apa??,” tanyaku penuh selidik

Si Gadis aneh bernama Shin Eun Jin itu pun langsung menoleh kearahku.

“Oh, So Jin-ah...Maaf merepotkan..,” serunya lirih
“Pokoknya aku tak setuju punya teman sekamar!,” seruku sinis
“Apa kau tak tahu keegoisanmu itu mengganggu orang lain??,” cerocosku marah #bahasa mana tuh,Thor??#
“Akan ku gunakan segala cara untuk bisa mengusirmu dari sini!,” tegasku padanya

Sesaat tak ada suara apa-apa. Kuharap dia mengalah dan cepat-cepat keluar dari rumah ini.

“Jadi kau lebih memilih menjadi musuhku, So Jin-ah??”, tanyanya dengan suara yang benar-benar dalam.
“Apa Maksudmu!,” seruku marah lalu berbalik untuk menantangnya

Kulihat gadis itu melipat tangannya didepan dadanya. Menatapku sinis dan senyum evil keluar dari sudut-sudut bibirnya #Oppa, pinjam senyuman mautmu dulu#

“Aku juga akan menggunakan segala cara untuk tetap tinggal disini!,” serunya mengejek dan bernada tegas
“Sepertinya kau tak punya hak veto dirumah ini bukan, So Jin-ah??,” tanyanya bernada mencibir.

Mwo?? Gadis ini berubah tak sampai 12 jam sesudah aku menemuinya...

“Kau tadi berpura-pura didepan ahjussi Cho bukan??,” tanyaku sedikit membentak. Sebenarnya sedikit takut.

Dia hanya tersenyum mengejek.

“Aku tidak berpura-pura, hanya saja yang baik dibalas baik dan yang buruk dibalas buruk..,” jawabnya dengan berjalan kearah ranjangnya.
“Hanya itu saja kok..,” jawabnya datar.

“Ahjumma Cho, jebal na!,” teriak ku menuju pintu kamarku.

“Oouwh, jadi inikah Kim Ryeo Wook??,” seru Eun Jin dibelakangku. Aku pun berbalik.

Dia sudah memamerkan foto seorang laki-laki yang selama ini aku sukai.

“Wajahnya manis juga, lelaki yang disukai So Jin-ah..,” lanjutnya dengan tersenyum.
“Darimana kau...,” jawabku kalang kabut
“So Jin-ah, aku tahu segalanya tentang keluarga Cho...,” jawabnya memotong pertanyaanku dan bernada bergumam.
“Tentang sikap Ahjussi Cho yang terlalu baik, Ahjumma Cho yang perhitungan dan kelemahan So Jin-ah...,” lanjutnya dengan tersenyum sinis

Aku hanya terpana dengan penjelasannya kepadaku baru saja. Siapa gadis ini sebenarnya.

“Apa tujuanmu sebenarnya??,” tanyaku terbata
“Tujuanku sederhana...,” serunya dengan tersenyum penuh kemenangan
“Berikan hati Cho Kyuhyun kepadaku seorang...,” jawabnya dengan senyum semakin lebar.

So Jin POV End




@Esok Harinya...




Kyuhyun POV

“Hoaaaaahhhhmmmm,”

Kulihat jam yang ada di meja menunjukan pukul 06.35 pagi (waktu setempat). Hari ini aku ada latihan jam 07.30, harus cepat datang kalau tak ingin Hyukjae mengamuk gara-gara aku telat datang latihan.
Aku pun berjalan menuju pintu kamarku.

“Selamat Pagi, Oppa..,” seru seorang gadis yang membawa handphone berjalan melewati kamarku

Aku hanya terpana dan mengucek mataku beberapa kali. Siapa dia??.
Oh ya, dia gadis yang menumpang di rumah kami. Aku lupa.
Inilah akibat nyawa belum terkumpul tapi sudah jalan-jalan kemana-mana.

“Tinggal serumah dengan gadis yang bukan keluarga, berarti...,” batinku dengan berpikir
“Hah, tak bisa jalan-jalan didalam rumah pakai pakaian dalam..,” lanjutku kecewa

Aku terus berjalan menuju dapur dengan niat menegak segelas air putih. Aku pun melihat amma sudah sibuk dengan wajan dan kompor, kekasih keduannya setelah appa.

“Wah, hebatnya anak ku bangun pagi...,” seru amma ku dengan nada takjub.
“Pagi ini ada latihan, amma...,” seruku malas seraya mengambil gelas. Setengah mengantuk.

Aku menatap So Jin dan Eun Jin yang akan keluar bersama.

“Kalian mau kemana??,” tanyaku kepada mereka. Heran.
“Senam, aku sudah sering ikut lho...,” jawab Eun Jin tersenyum.

Aku hanya tercenung karena jawaban Eun Jin.

“Dia ini apa benar-benar anak SMA??,” batinku berseru ragu


Tak berapa lama...




“Ahjussi, Ahjumma Cho...kami berangkat...,” seru Eun Jin didepan pintu. Keluar bersama So Jin

Setelah mereka pergi, aku langsung minum teh hangat yang memang sudah disediakan amma didalam teko di meja makan.

“Kyu, amma peringatkan!,” seru amma ku sinis tiba-tiba

Aku pun tersedak mendengar perkataan amma ku barusan.

“Uhuuk,uhuuk..,”
“Apa maksud amma??,” tanya ku kepada amma ku itu
“Biasanya lelaki normal akan melihat Eun Jin seperti serigala melihat daging...,” seru amma ku lagi.
“Amma tak percaya anak sendiri...,” gerutuku kesal
“Umurnya dan umurku beda jauh 4 tahun, aku tak mungkin macam-macam...,” seru ku dengan meneruskan kegiatan minum teh yang sempat tertunda.
“Walai tampangnya dewasa, tetap saja dia anak kecil...,” lanjutku

Kyuhyun POV End


So Jin POV

Setelah keluar dari rumah, dia ngeluyur saja seperti tak ada orang disekitarnya.

“Heh..,” seruku memanggilnya. Dia diam saja.
“Heh...Heh...,” seruku lebih keras agar dia menoleh.

Langkahnya terhenti dan dia menoleh.
“Apaan sih..,” serunya sinis. Ia menatapku tajam.
“Gawat”, batinku sedikit takut

Aku pun mengejar langkahnya.

“Heh, tahu nggak sih...kamu itu aneh..,” seruku mengkritiknya
“Aku tidak aneh, pabbo...,” seru Eun Jin tanpa menoleh.
“Sial, aku diejek dia..,” batinku kesal
“Ingin menikah dengan orang yang dicintai pada pandangan pertama, kalau dipikir-pikir kamu itu aneh...,” seruku untuk membalas ejekannya tadi

Dia pun berbalik dan mendekatkan wajahnya kepadaku.

“Oh, kamu juga...apa tak pernah berpikir bisa menikah dengan Ryeowook Yng Kmu cintai itu dan memiliki banyak anak???,” tanyanya tanpa jeda sedikit pun

Dalam hati aku pun membenarkan kata-katanya. Walau hanya selintas, tapi pikiranku akan hal itu juga pernah terlintas sekilas saja. Sial, aku kalah telak lagi.

“Aku ingin mencaari informasi tentang kepribadian sampai kegiatan sehari-hari Oppa,” katanya bergumam sendiri
“So Jin-ah, apakah kau tak pernah membaca cerita roman ya??,” serunya dengan tampang tak berdosa ini.

Gadis ini terus meledek ku, lihat saja nanti. Akan kucincang dia begitu sampai rumah. #hiii...So Jin Serem,,,# XD

“Kalau kau selalu menempel pada Kyuppa, hanya akan mengganggu Kyuppa saja...,” seruku sinis
“Memang sih...,” jawab Eun Jin dengan tampang berpikir.
“Tapi selama 5 tahun ini aku hidup hanya untuk menjadi pacar Kyuppa, karenanya lah aku berusaha menjadi tinggi dan cantik...,” lanjutnya dengan berkacak pinggang

Aku berjalan mendahuluinya dan diam saja mendengarnya mengoceh.

“So Jin, bersiaplah!,” serunya bernada menantangku
“Dalam waktu kurang dari 7 bulan, seorang Cho Kyuhyun ada dalam pelukanku...,” serunya dengan tersenyum lebar

Aku hanya menatapnya sinis. 7 bulan?? Itu tak akan meruntuhkan pertahanan Kyuppa. Apalag menjadi miliknya.

“Lalu apa rencana mu??,” tanyaku dengan senyum mengejek.
“Kencan pertama kurang dari 5 hari...,” jawabnya dengan tersenyum optimis.



So Jin POV End





Apa ya yang akan dilakukan seorang Shin Eun Jin terhadap Kyuhyun?? Sanggupkah dia mewujudkan janjinya terhadap So Jin??? Bagaimana respon Kyuhyun???
Apalagi yang menghadang Eun Jin dalam meraih hati seorang Cho Kyuhyun??


Tunggu Super Girl Part 3....



Mian kelamaan...tugas sekolah numpuk lama banget. Dan Super Girl part 2 akhirnya selesai juga...
Lain kali nggak kelamaan deh....

Mohon kritik dan saran.... :D