Senin, 27 Februari 2012

Super Girl - Part 2


Main Cast

Chietrha Hydeist Elf  a.k.a Shin Eun Jin
Cho Kyuhyun a.k.a Cho Kyuhyun
Lee Hyuk Jae a.k.a Eunhyuk
Hangeng a.k.a Hangeng (Oppa Eun Jin)
Brendda Steffanyn a.k.a Song So Jin
Ninda Diarafly Cullinson a.k.a Min Hyu ri 
Kim Joon Woo a.k.a Yesung
Choi Siwon a.k.a Siwon
Yassinta Alifia Florenita a.k.a Park Min Young
Park Jung Soo a.k.a Leeteuk
Amalia Widya Larasati a.k.a Kim Na Na
Kim Ki Bum a.k.a Ki Bum
Kim Ryeo Wook a.k.a Ryeowook
Lee Dong Hae a.k.a Donghae
Park Sung Young a.k.a

Dll : Terserah Author dunx...hahahay XD #plakk# digampar reader#

Attention!
No Copying, No Bashing, I Hate Silent Reader
Cho Kyuhyun is Mine... klontang!! #dilempar panci Sparkyu#
Karena ini FF pertamaku, mohon kritik dan sarannya...yang nge-bash langsung dicoret!
Do You Understand??

















Eun Jin POV

“Bagaimana kalau Eun Jin tinggal dirumah kami, ibu atasan Shin...,” ucap Ahjussi Cho tiba-tiba.
“Itulah kata-kata yang aku tunggu-tunggu...,”batinku girang

Semua anggota keluarga Cho langsung menatap ahjussi Cho.

“Tapi...,” seru amma ku dengan raut wajah berpikir.
“Sebenarnya sih tak apa-apa...,” seru ahjumma Cho
“Ya tak apa-apa sih...,” gumam Kyuhyun-shi.

Tiba-tiba ada suara pintu dibuka secara kasar. Dan terlihat gadis bersender di bibir tangga paling atas.

“AKU TIDAK SETUJU!,” serunya angkuh.
“So Jin...,” seru ahjumma Cho, “Kau tak sopan!,” lanjut ahjumma Cho lagi dengan menatap tajam gadis yang angkuh itu.

Eun Jin POV End







So Jin POV

“Bagaimana kalau Eun Jin tinggal dirumah kami, ibu atasan Shin...,” ucap Ahjussi Cho tiba-tiba dari ruang tamu.

Hatiku kesal sekali. Mau ditaruh dimana cewek menyusahkan itu??.

Tak berapa lama terdengar gumaman-gumaman tak jelas dari ruang tamu.

“Gawat!,” seru ku lalu pergi menuju pintu.

Ku buka dengan kasar dan aku langsung menuju tangga.

“AKU TIDAK SETUJU!!,” seruku lantang.
( #Capslock jebol diinjek heebum#plakk#dipukul majikannya#abaikan
Reader : Thor,bikin rusuh tau! ; Author : Hehe )
“So Jin...,” seru ahjumma Cho, “Kau tak sopan!,” lanjut ahjumma Cho lagi dengan menatap ku tajam.

Aku hanya diam, kulihat gadis itu dari atas kebawah-bawah keatas dengan sombong.

“Aku tak ingin sekamar dengan gadis menyebalkan itu!,” seru ku marah dengan menunjuk kepadanya.

Kyuppa pun menghampiriku dan menepuk puncak kepalaku dengan tersenyum.

“Tenanglah, hanya 7 bulan saja dan dia akan langsung pindah ke kamarku...,” seru Kyuppa dengan tersenyum.

Aku hanya diam saja, aku memang selalu menuruti perkataan oppa ku yang berlidah tajam ini.

“Baiklah, tapi ini hanya karena Kyuppa aku melakukannya...,” jawabku dengan melipat tanganku didepan dada seraya melirik kepadanya.

Kulihat wajah gadis itu kecewa dengan garis wajah yang begitu mengerikan.

“Oh, begitu...,” seru gadis menyebalkan itu dengan raut wajah yang tiba-tiba berubah sedih

So Jin POV End





Eun Jin POV

“Tenanglah, hanya 7 bulan saja dan dia akan langsung pindah ke kamarku...,” seru Kyuhyun dengan tersenyum.

“Mwo?? 7 bulan lagi??,” seruku kaget dalam hati
“Oh, begitu...,” seruku dengan suara pasrah.

Kulihat amma menunjukan ekspresi keras tanda dirinya tengah berpikir. Oke, itu memang pantas karena meninggalkan anak gadisnya di Seoul sendirian.

“Tapi saya belum bicara dengan suami saya...,” gumam amma ku bingung.
“Tidak apa-apa...,” jawab ahjussi Cho dengan tersenyum

Amma ku pun berbalik menatapku dengan wajah yang sedikit kesal.

“Baiklah, amma mengalah kepada keinginanmu yang kuat itu...,” serunya

Yes, Hatiku seakan melonjak keluar.

“Tapi, jika kamu membuat masalah dalam keluarga Cho, kamu langsung amma bawa ke China...,” lanjut amma tegas
“Mengerti,” seru amma menatapku.

Dan aku hanya tersenyum.

“Gomawo,amma...,” seruku dalam hati





@Sorenya, di kediaman keluarga Cho





“Eun Jin – ah, setelah meletakan barang-barangmu...turun kesini ya??,” seru Ahjumma Cho dari lantai satu
“Ne, Ahjumma..,” seruku berusaha ramah

Kulihat Kyuhyun menatapku dari pinggir tangga dengan tersenyum.

“Senang ya? Tidak jadi ke China...,” serunya tersenyum dan melemparkan sesuatu kepada ku.
“Perkataan Kyuhyun-shi sepertinya benar-benar didengarkan amma...,” jawabku seraya menangkap barang yang dilemparkan Kyuhyun

Kulihat, dan...

“Astaga! Ini mentholatum yang aku beli beberapa hari yang lalu di apotik..,” batinku kaget
“Kalau dioleskan didekat mata kan bisa keluar air mata buayanya tuh...,” seru Kyuhyun nyengir tak jelas.

Kurasakan wajahku memucat.

“Tapi, aku yakin kau tidak berbohong...,” lanjut Kyuhyun menatapku.
“Tadi pagi kau benar-benar terlihat sangat sedih..,” lanjutnya

Kyuhyun pun turun menyusuri tangga dan menghampiriku.

“Tapi aku penasaran sekali...apa kita pernah bertemu??,” tanyanya sambil menatapku

Sejenak kemudian, kenangan akan masa lalu itu seperti diputar kembali kedalam ingatanku.

“Waktu kalian sekeluarga datang ke pesta barbeque di sungai Han saat pesta kantor appa ku...,” jawabku lancar.
“Tidak waktu itu...,” jawabnya dengan menatapku lekat-lekat

Jantungku berdegup cepat.

“Omo??!, Jangan sampai Kyuhyun mengingat bahwa aku anak kecil memalukan itu...,” seruku berharap dalam hati. Galau. #Author kebanyakan gaya...Plakkk#
“Kyuhyun-shi..jangan menatapku seperti itu..,” batinku malu
“Aku bisa meleleh...,” lanjut batinku seraya merunduk

Tiba-tiba dia memalingkan wajahnya kearah lain.

“Ya Sudahlah..,” serunya kemudian
“Oh ya, Eun Jin-ah...jangan memanggilku Kyuhyun-shi lagi..,” serunya seraya menggaruk kepalanya
“Haa?? Lalu aku panggil apa??,” tanya ku heran
“Panggil aku Oppa atau Kyuppa saja agar lebih akrab...,” jawabnya dengan tersenyum.
“Geurae, Oppa...,” seruku dengan tersenyum

Kyuhyun pun berjalan menuju tangga, aku hanya melihat punggungnya yang begitu bidang berjalan menjauh.

“Ehmm, Oppa...,” panggilku kepadanya. Kyuhyun pun menoleh.
“Ya??,” tanyanya dengan wajah bingung.
“Jangan memanggilku dengan sebutan Eun Jin-ah lagi..,” seru ku dengan tersenyum
“Eun Jin...itu sudah cukup, Oppa...,” lanjutku lagi. Dan dia tersenyum.
“Geurae, Eun Jin...,” jawabnya dengan tersenyum.

Dan Kyuhyun pun menuruni tangga menuju lantai 1

@Kamar So Jin

“Blam” pintu kututup

Aku menghela nafas berat lalu tertunduk lemas.

“Susah payah supaya bisa tinggal disini, ternyata 7 bulan lagi aku kehilangan kontak dengan oppa...,” batinku kecewa
“Yah, rencana ku kacau!,” gerutuku kesal.
“Heh Gadis Aneh, Rencana Apa???,” seru seorang gadis dengan nada sinis

“Deg”, jantungku berdetak kaget

Aduh, ada yang dengar.

 Eun Jin POV End






So Jin POV

“Blam”
Kudengar suara pintu yang ditutup
Aku hanya diam saja, ini aksi protesku kepada gadis itu karena menyusahkan orang lain.

Beberapa saat kemudian...

“Yah, rencana ku kacau!,” gerutu si Gadis Aneh kesal.
“Heh Gadis Aneh, Rencana Apa??,” tanyaku penuh selidik

Si Gadis aneh bernama Shin Eun Jin itu pun langsung menoleh kearahku.

“Oh, So Jin-ah...Maaf merepotkan..,” serunya lirih
“Pokoknya aku tak setuju punya teman sekamar!,” seruku sinis
“Apa kau tak tahu keegoisanmu itu mengganggu orang lain??,” cerocosku marah #bahasa mana tuh,Thor??#
“Akan ku gunakan segala cara untuk bisa mengusirmu dari sini!,” tegasku padanya

Sesaat tak ada suara apa-apa. Kuharap dia mengalah dan cepat-cepat keluar dari rumah ini.

“Jadi kau lebih memilih menjadi musuhku, So Jin-ah??”, tanyanya dengan suara yang benar-benar dalam.
“Apa Maksudmu!,” seruku marah lalu berbalik untuk menantangnya

Kulihat gadis itu melipat tangannya didepan dadanya. Menatapku sinis dan senyum evil keluar dari sudut-sudut bibirnya #Oppa, pinjam senyuman mautmu dulu#

“Aku juga akan menggunakan segala cara untuk tetap tinggal disini!,” serunya mengejek dan bernada tegas
“Sepertinya kau tak punya hak veto dirumah ini bukan, So Jin-ah??,” tanyanya bernada mencibir.

Mwo?? Gadis ini berubah tak sampai 12 jam sesudah aku menemuinya...

“Kau tadi berpura-pura didepan ahjussi Cho bukan??,” tanyaku sedikit membentak. Sebenarnya sedikit takut.

Dia hanya tersenyum mengejek.

“Aku tidak berpura-pura, hanya saja yang baik dibalas baik dan yang buruk dibalas buruk..,” jawabnya dengan berjalan kearah ranjangnya.
“Hanya itu saja kok..,” jawabnya datar.

“Ahjumma Cho, jebal na!,” teriak ku menuju pintu kamarku.

“Oouwh, jadi inikah Kim Ryeo Wook??,” seru Eun Jin dibelakangku. Aku pun berbalik.

Dia sudah memamerkan foto seorang laki-laki yang selama ini aku sukai.

“Wajahnya manis juga, lelaki yang disukai So Jin-ah..,” lanjutnya dengan tersenyum.
“Darimana kau...,” jawabku kalang kabut
“So Jin-ah, aku tahu segalanya tentang keluarga Cho...,” jawabnya memotong pertanyaanku dan bernada bergumam.
“Tentang sikap Ahjussi Cho yang terlalu baik, Ahjumma Cho yang perhitungan dan kelemahan So Jin-ah...,” lanjutnya dengan tersenyum sinis

Aku hanya terpana dengan penjelasannya kepadaku baru saja. Siapa gadis ini sebenarnya.

“Apa tujuanmu sebenarnya??,” tanyaku terbata
“Tujuanku sederhana...,” serunya dengan tersenyum penuh kemenangan
“Berikan hati Cho Kyuhyun kepadaku seorang...,” jawabnya dengan senyum semakin lebar.

So Jin POV End




@Esok Harinya...




Kyuhyun POV

“Hoaaaaahhhhmmmm,”

Kulihat jam yang ada di meja menunjukan pukul 06.35 pagi (waktu setempat). Hari ini aku ada latihan jam 07.30, harus cepat datang kalau tak ingin Hyukjae mengamuk gara-gara aku telat datang latihan.
Aku pun berjalan menuju pintu kamarku.

“Selamat Pagi, Oppa..,” seru seorang gadis yang membawa handphone berjalan melewati kamarku

Aku hanya terpana dan mengucek mataku beberapa kali. Siapa dia??.
Oh ya, dia gadis yang menumpang di rumah kami. Aku lupa.
Inilah akibat nyawa belum terkumpul tapi sudah jalan-jalan kemana-mana.

“Tinggal serumah dengan gadis yang bukan keluarga, berarti...,” batinku dengan berpikir
“Hah, tak bisa jalan-jalan didalam rumah pakai pakaian dalam..,” lanjutku kecewa

Aku terus berjalan menuju dapur dengan niat menegak segelas air putih. Aku pun melihat amma sudah sibuk dengan wajan dan kompor, kekasih keduannya setelah appa.

“Wah, hebatnya anak ku bangun pagi...,” seru amma ku dengan nada takjub.
“Pagi ini ada latihan, amma...,” seruku malas seraya mengambil gelas. Setengah mengantuk.

Aku menatap So Jin dan Eun Jin yang akan keluar bersama.

“Kalian mau kemana??,” tanyaku kepada mereka. Heran.
“Senam, aku sudah sering ikut lho...,” jawab Eun Jin tersenyum.

Aku hanya tercenung karena jawaban Eun Jin.

“Dia ini apa benar-benar anak SMA??,” batinku berseru ragu


Tak berapa lama...




“Ahjussi, Ahjumma Cho...kami berangkat...,” seru Eun Jin didepan pintu. Keluar bersama So Jin

Setelah mereka pergi, aku langsung minum teh hangat yang memang sudah disediakan amma didalam teko di meja makan.

“Kyu, amma peringatkan!,” seru amma ku sinis tiba-tiba

Aku pun tersedak mendengar perkataan amma ku barusan.

“Uhuuk,uhuuk..,”
“Apa maksud amma??,” tanya ku kepada amma ku itu
“Biasanya lelaki normal akan melihat Eun Jin seperti serigala melihat daging...,” seru amma ku lagi.
“Amma tak percaya anak sendiri...,” gerutuku kesal
“Umurnya dan umurku beda jauh 4 tahun, aku tak mungkin macam-macam...,” seru ku dengan meneruskan kegiatan minum teh yang sempat tertunda.
“Walai tampangnya dewasa, tetap saja dia anak kecil...,” lanjutku

Kyuhyun POV End


So Jin POV

Setelah keluar dari rumah, dia ngeluyur saja seperti tak ada orang disekitarnya.

“Heh..,” seruku memanggilnya. Dia diam saja.
“Heh...Heh...,” seruku lebih keras agar dia menoleh.

Langkahnya terhenti dan dia menoleh.
“Apaan sih..,” serunya sinis. Ia menatapku tajam.
“Gawat”, batinku sedikit takut

Aku pun mengejar langkahnya.

“Heh, tahu nggak sih...kamu itu aneh..,” seruku mengkritiknya
“Aku tidak aneh, pabbo...,” seru Eun Jin tanpa menoleh.
“Sial, aku diejek dia..,” batinku kesal
“Ingin menikah dengan orang yang dicintai pada pandangan pertama, kalau dipikir-pikir kamu itu aneh...,” seruku untuk membalas ejekannya tadi

Dia pun berbalik dan mendekatkan wajahnya kepadaku.

“Oh, kamu juga...apa tak pernah berpikir bisa menikah dengan Ryeowook Yng Kmu cintai itu dan memiliki banyak anak???,” tanyanya tanpa jeda sedikit pun

Dalam hati aku pun membenarkan kata-katanya. Walau hanya selintas, tapi pikiranku akan hal itu juga pernah terlintas sekilas saja. Sial, aku kalah telak lagi.

“Aku ingin mencaari informasi tentang kepribadian sampai kegiatan sehari-hari Oppa,” katanya bergumam sendiri
“So Jin-ah, apakah kau tak pernah membaca cerita roman ya??,” serunya dengan tampang tak berdosa ini.

Gadis ini terus meledek ku, lihat saja nanti. Akan kucincang dia begitu sampai rumah. #hiii...So Jin Serem,,,# XD

“Kalau kau selalu menempel pada Kyuppa, hanya akan mengganggu Kyuppa saja...,” seruku sinis
“Memang sih...,” jawab Eun Jin dengan tampang berpikir.
“Tapi selama 5 tahun ini aku hidup hanya untuk menjadi pacar Kyuppa, karenanya lah aku berusaha menjadi tinggi dan cantik...,” lanjutnya dengan berkacak pinggang

Aku berjalan mendahuluinya dan diam saja mendengarnya mengoceh.

“So Jin, bersiaplah!,” serunya bernada menantangku
“Dalam waktu kurang dari 7 bulan, seorang Cho Kyuhyun ada dalam pelukanku...,” serunya dengan tersenyum lebar

Aku hanya menatapnya sinis. 7 bulan?? Itu tak akan meruntuhkan pertahanan Kyuppa. Apalag menjadi miliknya.

“Lalu apa rencana mu??,” tanyaku dengan senyum mengejek.
“Kencan pertama kurang dari 5 hari...,” jawabnya dengan tersenyum optimis.



So Jin POV End





Apa ya yang akan dilakukan seorang Shin Eun Jin terhadap Kyuhyun?? Sanggupkah dia mewujudkan janjinya terhadap So Jin??? Bagaimana respon Kyuhyun???
Apalagi yang menghadang Eun Jin dalam meraih hati seorang Cho Kyuhyun??


Tunggu Super Girl Part 3....



Mian kelamaan...tugas sekolah numpuk lama banget. Dan Super Girl part 2 akhirnya selesai juga...
Lain kali nggak kelamaan deh....

Mohon kritik dan saran.... :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar