Main Cast
Chietrha
Hydeist Elf a.k.a Shin Eun Jin
Cho Kyuhyun
a.k.a Cho Kyuhyun
Lee Hyuk Jae
a.k.a Eunhyuk
Hangeng a.k.a
Hangeng (Oppa Eun Jin)
Brendda
Steffanyn a.k.a Song So Jin
Ninda Diarafly
Cullinson a.k.a Min Hyu ri
Kim Joon Woo
a.k.a Yesung
Choi Siwon
a.k.a Siwon
Yassinta
Alifia Florenita a.k.a Park Min Young
Park Jung Soo
a.k.a Leeteuk
Amalia Widya
Larasati a.k.a Kim Na Na
Kim Ki Bum
a.k.a Ki Bum
Kim Ryeo Wook
a.k.a Ryeowook
Lee Dong Hae
a.k.a Donghae
Park Sung
Young a.k.a
Dll : Terserah Author dunx...hahahay XD
#plakk# digampar reader#
Attention!
No Copying, No Bashing, I Hate Silent
Reader
Cho Kyuhyun is Mine... klontang!!
#dilempar panci Sparkyu#
Karena ini FF pertamaku, mohon kritik
dan sarannya...yang nge-bash langsung dicoret!
Do You Understand??
Eun Jin POV
“Bagaimana
kalau Eun Jin tinggal dirumah kami, ibu atasan Shin...,” ucap Ahjussi Cho
tiba-tiba.
“Itulah
kata-kata yang aku tunggu-tunggu...,”batinku girang
Semua anggota
keluarga Cho langsung menatap ahjussi Cho.
“Tapi...,”
seru amma ku dengan raut wajah berpikir.
“Sebenarnya
sih tak apa-apa...,” seru ahjumma Cho
“Ya tak
apa-apa sih...,” gumam Kyuhyun-shi.
Tiba-tiba ada suara
pintu dibuka secara kasar. Dan terlihat gadis bersender di bibir tangga paling
atas.
“AKU TIDAK
SETUJU!,” serunya angkuh.
“So Jin...,”
seru ahjumma Cho, “Kau tak sopan!,” lanjut ahjumma Cho lagi dengan menatap
tajam gadis yang angkuh itu.
Eun Jin POV
End
So Jin POV
“Bagaimana
kalau Eun Jin tinggal dirumah kami, ibu atasan Shin...,” ucap Ahjussi Cho
tiba-tiba dari ruang tamu.
Hatiku kesal
sekali. Mau ditaruh dimana cewek menyusahkan itu??.
Tak berapa
lama terdengar gumaman-gumaman tak jelas dari ruang tamu.
“Gawat!,” seru
ku lalu pergi menuju pintu.
Ku buka dengan
kasar dan aku langsung menuju tangga.
“AKU TIDAK
SETUJU!!,” seruku lantang.
( #Capslock
jebol diinjek heebum#plakk#dipukul majikannya#abaikan
Reader :
Thor,bikin rusuh tau! ; Author : Hehe )
“So Jin...,”
seru ahjumma Cho, “Kau tak sopan!,” lanjut ahjumma Cho lagi dengan menatap ku
tajam.
Aku hanya
diam, kulihat gadis itu dari atas kebawah-bawah keatas dengan sombong.
“Aku tak ingin
sekamar dengan gadis menyebalkan itu!,” seru ku marah dengan menunjuk
kepadanya.
Kyuppa pun
menghampiriku dan menepuk puncak kepalaku dengan tersenyum.
“Tenanglah,
hanya 7 bulan saja dan dia akan langsung pindah ke kamarku...,” seru Kyuppa
dengan tersenyum.
Aku hanya diam
saja, aku memang selalu menuruti perkataan oppa ku yang berlidah tajam ini.
“Baiklah, tapi
ini hanya karena Kyuppa aku melakukannya...,” jawabku dengan melipat tanganku
didepan dada seraya melirik kepadanya.
Kulihat wajah
gadis itu kecewa dengan garis wajah yang begitu mengerikan.
“Oh,
begitu...,” seru gadis menyebalkan itu dengan raut wajah yang tiba-tiba berubah
sedih
So Jin POV End
Eun Jin POV
“Tenanglah,
hanya 7 bulan saja dan dia akan langsung pindah ke kamarku...,” seru Kyuhyun
dengan tersenyum.
“Mwo?? 7 bulan
lagi??,” seruku kaget dalam hati
“Oh,
begitu...,” seruku dengan suara pasrah.
Kulihat amma
menunjukan ekspresi keras tanda dirinya tengah berpikir. Oke, itu memang pantas
karena meninggalkan anak gadisnya di Seoul sendirian.
“Tapi saya
belum bicara dengan suami saya...,” gumam amma ku bingung.
“Tidak
apa-apa...,” jawab ahjussi Cho dengan tersenyum
Amma ku pun
berbalik menatapku dengan wajah yang sedikit kesal.
“Baiklah, amma
mengalah kepada keinginanmu yang kuat itu...,” serunya
Yes, Hatiku
seakan melonjak keluar.
“Tapi, jika
kamu membuat masalah dalam keluarga Cho, kamu langsung amma bawa ke China...,”
lanjut amma tegas
“Mengerti,”
seru amma menatapku.
Dan aku hanya
tersenyum.
“Gomawo,amma...,”
seruku dalam hati
@Sorenya, di kediaman keluarga Cho
“Eun Jin – ah,
setelah meletakan barang-barangmu...turun kesini ya??,” seru Ahjumma Cho dari
lantai satu
“Ne,
Ahjumma..,” seruku berusaha ramah
Kulihat
Kyuhyun menatapku dari pinggir tangga dengan tersenyum.
“Senang ya?
Tidak jadi ke China...,” serunya tersenyum dan melemparkan sesuatu kepada ku.
“Perkataan
Kyuhyun-shi sepertinya benar-benar didengarkan amma...,” jawabku seraya
menangkap barang yang dilemparkan Kyuhyun
Kulihat,
dan...
“Astaga! Ini
mentholatum yang aku beli beberapa hari yang lalu di apotik..,” batinku kaget
“Kalau
dioleskan didekat mata kan bisa keluar air mata buayanya tuh...,” seru Kyuhyun
nyengir tak jelas.
Kurasakan
wajahku memucat.
“Tapi, aku
yakin kau tidak berbohong...,” lanjut Kyuhyun menatapku.
“Tadi pagi kau
benar-benar terlihat sangat sedih..,” lanjutnya
Kyuhyun pun
turun menyusuri tangga dan menghampiriku.
“Tapi aku
penasaran sekali...apa kita pernah bertemu??,” tanyanya sambil menatapku
Sejenak
kemudian, kenangan akan masa lalu itu seperti diputar kembali kedalam
ingatanku.
“Waktu kalian
sekeluarga datang ke pesta barbeque di sungai Han saat pesta kantor appa
ku...,” jawabku lancar.
“Tidak waktu
itu...,” jawabnya dengan menatapku lekat-lekat
Jantungku
berdegup cepat.
“Omo??!, Jangan
sampai Kyuhyun mengingat bahwa aku anak kecil memalukan itu...,” seruku berharap
dalam hati. Galau. #Author kebanyakan gaya...Plakkk#
“Kyuhyun-shi..jangan
menatapku seperti itu..,” batinku malu
“Aku bisa
meleleh...,” lanjut batinku seraya merunduk
Tiba-tiba dia
memalingkan wajahnya kearah lain.
“Ya
Sudahlah..,” serunya kemudian
“Oh ya, Eun
Jin-ah...jangan memanggilku Kyuhyun-shi lagi..,” serunya seraya menggaruk
kepalanya
“Haa?? Lalu
aku panggil apa??,” tanya ku heran
“Panggil aku
Oppa atau Kyuppa saja agar lebih akrab...,” jawabnya dengan tersenyum.
“Geurae,
Oppa...,” seruku dengan tersenyum
Kyuhyun pun
berjalan menuju tangga, aku hanya melihat punggungnya yang begitu bidang
berjalan menjauh.
“Ehmm,
Oppa...,” panggilku kepadanya. Kyuhyun pun menoleh.
“Ya??,”
tanyanya dengan wajah bingung.
“Jangan
memanggilku dengan sebutan Eun Jin-ah lagi..,” seru ku dengan tersenyum
“Eun Jin...itu
sudah cukup, Oppa...,” lanjutku lagi. Dan dia tersenyum.
“Geurae, Eun
Jin...,” jawabnya dengan tersenyum.
Dan Kyuhyun
pun menuruni tangga menuju lantai 1
@Kamar So Jin
“Blam” pintu
kututup
Aku menghela
nafas berat lalu tertunduk lemas.
“Susah payah
supaya bisa tinggal disini, ternyata 7 bulan lagi aku kehilangan kontak dengan
oppa...,” batinku kecewa
“Yah, rencana
ku kacau!,” gerutuku kesal.
“Heh Gadis
Aneh, Rencana Apa???,” seru seorang gadis dengan nada sinis
“Deg”,
jantungku berdetak kaget
Aduh, ada yang
dengar.
Eun Jin POV End
So Jin POV
“Blam”
Kudengar suara
pintu yang ditutup
Aku hanya diam
saja, ini aksi protesku kepada gadis itu karena menyusahkan orang lain.
Beberapa saat
kemudian...
“Yah, rencana
ku kacau!,” gerutu si Gadis Aneh kesal.
“Heh Gadis
Aneh, Rencana Apa??,” tanyaku penuh selidik
Si Gadis aneh
bernama Shin Eun Jin itu pun langsung menoleh kearahku.
“Oh, So Jin-ah...Maaf
merepotkan..,” serunya lirih
“Pokoknya aku
tak setuju punya teman sekamar!,” seruku sinis
“Apa kau tak
tahu keegoisanmu itu mengganggu orang lain??,” cerocosku marah #bahasa mana
tuh,Thor??#
“Akan ku
gunakan segala cara untuk bisa mengusirmu dari sini!,” tegasku padanya
Sesaat tak ada
suara apa-apa. Kuharap dia mengalah dan cepat-cepat keluar dari rumah ini.
“Jadi kau
lebih memilih menjadi musuhku, So Jin-ah??”, tanyanya dengan suara yang
benar-benar dalam.
“Apa
Maksudmu!,” seruku marah lalu berbalik untuk menantangnya
Kulihat gadis
itu melipat tangannya didepan dadanya. Menatapku sinis dan senyum evil keluar
dari sudut-sudut bibirnya #Oppa, pinjam senyuman mautmu dulu#
“Aku juga akan
menggunakan segala cara untuk tetap tinggal disini!,” serunya mengejek dan
bernada tegas
“Sepertinya
kau tak punya hak veto dirumah ini bukan, So Jin-ah??,” tanyanya bernada
mencibir.
Mwo?? Gadis
ini berubah tak sampai 12 jam sesudah aku menemuinya...
“Kau tadi
berpura-pura didepan ahjussi Cho bukan??,” tanyaku sedikit membentak.
Sebenarnya sedikit takut.
Dia hanya
tersenyum mengejek.
“Aku tidak
berpura-pura, hanya saja yang baik dibalas baik dan yang buruk dibalas
buruk..,” jawabnya dengan berjalan kearah ranjangnya.
“Hanya itu
saja kok..,” jawabnya datar.
“Ahjumma Cho,
jebal na!,” teriak ku menuju pintu kamarku.
“Oouwh, jadi
inikah Kim Ryeo Wook??,” seru Eun Jin dibelakangku. Aku pun berbalik.
Dia sudah
memamerkan foto seorang laki-laki yang selama ini aku sukai.
“Wajahnya
manis juga, lelaki yang disukai So Jin-ah..,” lanjutnya dengan tersenyum.
“Darimana
kau...,” jawabku kalang kabut
“So Jin-ah,
aku tahu segalanya tentang keluarga Cho...,” jawabnya memotong pertanyaanku dan
bernada bergumam.
“Tentang sikap
Ahjussi Cho yang terlalu baik, Ahjumma Cho yang perhitungan dan kelemahan So
Jin-ah...,” lanjutnya dengan tersenyum sinis
Aku hanya
terpana dengan penjelasannya kepadaku baru saja. Siapa gadis ini sebenarnya.
“Apa tujuanmu
sebenarnya??,” tanyaku terbata
“Tujuanku
sederhana...,” serunya dengan tersenyum penuh kemenangan
“Berikan hati
Cho Kyuhyun kepadaku seorang...,” jawabnya dengan senyum semakin lebar.
So Jin POV End
@Esok Harinya...
Kyuhyun POV
“Hoaaaaahhhhmmmm,”
Kulihat jam
yang ada di meja menunjukan pukul 06.35 pagi (waktu setempat). Hari ini aku ada
latihan jam 07.30, harus cepat datang kalau tak ingin Hyukjae mengamuk
gara-gara aku telat datang latihan.
Aku pun
berjalan menuju pintu kamarku.
“Selamat Pagi,
Oppa..,” seru seorang gadis yang membawa handphone berjalan melewati kamarku
Aku hanya
terpana dan mengucek mataku beberapa kali. Siapa dia??.
Oh ya, dia
gadis yang menumpang di rumah kami. Aku lupa.
Inilah akibat
nyawa belum terkumpul tapi sudah jalan-jalan kemana-mana.
“Tinggal
serumah dengan gadis yang bukan keluarga, berarti...,” batinku dengan berpikir
“Hah, tak bisa
jalan-jalan didalam rumah pakai pakaian dalam..,” lanjutku kecewa
Aku terus
berjalan menuju dapur dengan niat menegak segelas air putih. Aku pun melihat
amma sudah sibuk dengan wajan dan kompor, kekasih keduannya setelah appa.
“Wah, hebatnya
anak ku bangun pagi...,” seru amma ku dengan nada takjub.
“Pagi ini ada
latihan, amma...,” seruku malas seraya mengambil gelas. Setengah mengantuk.
Aku menatap So
Jin dan Eun Jin yang akan keluar bersama.
“Kalian mau
kemana??,” tanyaku kepada mereka. Heran.
“Senam, aku
sudah sering ikut lho...,” jawab Eun Jin tersenyum.
Aku hanya
tercenung karena jawaban Eun Jin.
“Dia ini apa
benar-benar anak SMA??,” batinku berseru ragu
Tak berapa lama...
“Ahjussi,
Ahjumma Cho...kami berangkat...,” seru Eun Jin didepan pintu. Keluar bersama So
Jin
Setelah mereka
pergi, aku langsung minum teh hangat yang memang sudah disediakan amma didalam
teko di meja makan.
“Kyu, amma
peringatkan!,” seru amma ku sinis tiba-tiba
Aku pun tersedak
mendengar perkataan amma ku barusan.
“Uhuuk,uhuuk..,”
“Apa maksud
amma??,” tanya ku kepada amma ku itu
“Biasanya
lelaki normal akan melihat Eun Jin seperti serigala melihat daging...,” seru
amma ku lagi.
“Amma tak
percaya anak sendiri...,” gerutuku kesal
“Umurnya dan
umurku beda jauh 4 tahun, aku tak mungkin macam-macam...,” seru ku dengan
meneruskan kegiatan minum teh yang sempat tertunda.
“Walai
tampangnya dewasa, tetap saja dia anak kecil...,” lanjutku
Kyuhyun POV
End
So Jin POV
Setelah keluar
dari rumah, dia ngeluyur saja seperti tak ada orang disekitarnya.
“Heh..,”
seruku memanggilnya. Dia diam saja.
“Heh...Heh...,”
seruku lebih keras agar dia menoleh.
Langkahnya
terhenti dan dia menoleh.
“Apaan sih..,”
serunya sinis. Ia menatapku tajam.
“Gawat”,
batinku sedikit takut
Aku pun
mengejar langkahnya.
“Heh, tahu
nggak sih...kamu itu aneh..,” seruku mengkritiknya
“Aku tidak
aneh, pabbo...,” seru Eun Jin tanpa menoleh.
“Sial, aku
diejek dia..,” batinku kesal
“Ingin menikah
dengan orang yang dicintai pada pandangan pertama, kalau dipikir-pikir kamu itu
aneh...,” seruku untuk membalas ejekannya tadi
Dia pun
berbalik dan mendekatkan wajahnya kepadaku.
“Oh, kamu
juga...apa tak pernah berpikir bisa menikah dengan Ryeowook Yng Kmu cintai itu
dan memiliki banyak anak???,” tanyanya tanpa jeda sedikit pun
Dalam hati aku
pun membenarkan kata-katanya. Walau hanya selintas, tapi pikiranku akan hal itu
juga pernah terlintas sekilas saja. Sial, aku kalah telak lagi.
“Aku ingin
mencaari informasi tentang kepribadian sampai kegiatan sehari-hari Oppa,”
katanya bergumam sendiri
“So Jin-ah, apakah
kau tak pernah membaca cerita roman ya??,” serunya dengan tampang tak berdosa
ini.
Gadis ini
terus meledek ku, lihat saja nanti. Akan kucincang dia begitu sampai rumah.
#hiii...So Jin Serem,,,# XD
“Kalau kau
selalu menempel pada Kyuppa, hanya akan mengganggu Kyuppa saja...,” seruku
sinis
“Memang
sih...,” jawab Eun Jin dengan tampang berpikir.
“Tapi selama 5
tahun ini aku hidup hanya untuk menjadi pacar Kyuppa, karenanya lah aku
berusaha menjadi tinggi dan cantik...,” lanjutnya dengan berkacak pinggang
Aku berjalan
mendahuluinya dan diam saja mendengarnya mengoceh.
“So Jin,
bersiaplah!,” serunya bernada menantangku
“Dalam waktu
kurang dari 7 bulan, seorang Cho Kyuhyun ada dalam pelukanku...,” serunya
dengan tersenyum lebar
Aku hanya
menatapnya sinis. 7 bulan?? Itu tak akan meruntuhkan pertahanan Kyuppa. Apalag
menjadi miliknya.
“Lalu apa
rencana mu??,” tanyaku dengan senyum mengejek.
“Kencan
pertama kurang dari 5 hari...,” jawabnya dengan tersenyum optimis.
So Jin POV End
Apa ya yang
akan dilakukan seorang Shin Eun Jin terhadap Kyuhyun?? Sanggupkah dia
mewujudkan janjinya terhadap So Jin??? Bagaimana respon Kyuhyun???
Apalagi yang
menghadang Eun Jin dalam meraih hati seorang Cho Kyuhyun??
Tunggu Super
Girl Part 3....
Mian
kelamaan...tugas sekolah numpuk lama banget. Dan Super Girl part 2 akhirnya selesai
juga...
Lain kali
nggak kelamaan deh....
Mohon kritik
dan saran.... :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar