Senin, 27 Februari 2012

Super Girl - Part 3




Main Cast

Chietrha Hydeist Elf  a.k.a Shin Eun Jin
Cho Kyuhyun a.k.a Cho Kyuhyun
Lee Hyuk Jae a.k.a Eunhyuk
Hangeng a.k.a Hangeng (Oppa Eun Jin)
Brendda Steffanyn a.k.a Song So Jin
Ninda Diarafly Cullinson a.k.a Min Hyu ri 
Kim Joon Woo a.k.a Yesung
Choi Siwon a.k.a Siwon
Yassinta Alifia Florenita a.k.a Park Min Young
Park Jung Soo a.k.a Leeteuk
Amalia Widya Larasati a.k.a Kim Na Na
Kim Ki Bum a.k.a Ki Bum
Kim Ryeo Wook a.k.a Ryeowook
Lee Dong Hae a.k.a Donghae
Park Sung Young a.k.a

Dll : Terserah Author dunx...hahahay XD #plakk# digampar reader#

Attention!
No Copying, No Bashing, I Hate Silent Reader
Cho Kyuhyun is Mine... klontang!! #dilempar panci Sparkyu#
Karena ini FF pertamaku, mohon kritik dan sarannya...yang nge-bash langsung dicoret!
Do You Understand??

















@ Ditaman Kota
Eunhyuk POV
“Hal-abeoji, anyeonghaseo...,” seruku tersenyum
“Anyeonghaseo, Hyukjae...,” jawab Hal-abeoji  dengan tersenyum
“Bagaimana? Apa sudah bisa jadi pemain nasional Seoul??,” tanya Hal-abeoji seraya mengikuti gerakan instruktur didepan.
“Tidak, tujuanku adalah pemain basket Internasional...,” jawabku seraya mengikuti gerakan juga.
Aku langsung memandang ke segala arah. Wuah, tak ada yang berubah. Masih biasa-biasa saja.
Aku melihat So Jin, keponakan Kyuhyun yang menumpang dirumahnya.
“Wah, itu So Jin...tumben kemari...,” seruku dalam hati.
Aku langsung menyapu pandangan kesegala arah. Dan aku melihat dia.
Gadis tinggi berambut coklat bergelombang sepunggung yang diikat setengah kepala. Matanya yang bulat terpahat indah.
“Ca...Cantik...,” seruku dalam hati.
“Hal-abeoji...hal-abeoji...Yeoja..Nugu??,” tanyaku dengan menunjuk-nunjuk gadis itu .
“Gadis yang cantik...,” jawab kakek seraya  menoleh kearah yang aku tunjuk, “Aku belum pernah melihatnya...”
Aku menatapnya selama senam hari ini.
“Tak salah lagi...dia tipe wanita yang ucari selama ini...,” batinku bersorak

Eunhyuk POV End









Kyuhyun POV
Hari ini Hyukjae aneh sekali, dia hanya duduk dipinggir lapangan dengan mata mengawang. Dia pun yang biasanya melihat bola seperti melihat pisang, makanan kesukaannya; malah tidak bereaksi dengan bola itu.
Iseng, ku lempar kepalanya memakai bola basket ditanganku. Eh, dia malah guling-guling dipinggir lapangan.
“Ada apa dengan senior Lee??,” tanya salah satu junior
“Entahlah, kesambet hanako mungkin..,” seruku asal  #Oppa, emang Hanako nyasar ke Korea??? (==”)#
“Hei,hei...Hyukjae, ada apa dengan mu???,” tanyaku dengan menendang-nendang pelan punggungnya.
Tidak bereaksi. Aku langsung balik kanan saja. Dan tak lama kemudian, kurasakan seseorang memeluk ku.
“Rambut panjang, coklat bergelombang...matanya yang bulat indah...Oh, malaikat cintaku...,” seru Hyukjae kemudian dan bergerak seraya ingin mencium pipiku.
“Hei, Lee Hyuk jae! Sadarlah!,” teriakku dengan menjauhkan wajahnya dariku.




@Kediaman keluarga Cho




“Aku pulang...,” seruku dengan melepas sepatuku.
“Kyuhyun, kau terlambat makan malam...,” seru amma dari dalam
“Aku mau mandi dulu, amma...,” seruku seraya menaruh sepatuku diraknya
Aku pun langsung berjalan ke kamarku untuk meletakan tasku dan berbelok menuju kamar mandi keluarga.
“Ternyata, Hyukjae jadi orang linglung seharian gara-gara seorang  yeoja..,” batinku tak percaya. Tak sadar, kepalaku bergeleng-geleng pelan.
“Aku jadi ingin bertemu dengan Yeoja yang membuat Hyukjae jadi abnormal seharian ini...,” lanjutku dengan membuka pintu kamar mandi.
Dan.....
Kyuhyun POV End



Eun Jin POV
“Hah, enaknya mandi air hangat setelah seharian bekerja membantu ahjumma Cho...,” gumamku dalam hati.
Kudengar ada orang berjalan mendekat.
“Ah, biarlah...lagipula aku sudah mengunci pintunya...,” pikirku santai

Tak berapa lama....

“Ckleekk...,”

“Mwo? Kenapa terbuka??,” batinku kaget
Aku langsung pucat pasi saat melihat orang yang membuka pintu kamar mandinya.

“KKKYYYYYYYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!,” teriak ku panik.




@Makan Malam




“Eun Jin, sungguh aku tak lihat...,” seru  Kyuhyun dengan wajah merah padam.
“Matamu mencurigakan!,” seruku curiga. Marah.
“Aku tak tau kau sedang mandi...,” serunya dengan nada merajuk.
“Abnormal,” Seru Ahjumma Cho yang masih makan
“Tukang Intip,” seru So Jin menghabiskan
“Genit!,” seru ahjussi Cho dengan menyesap tehnya makanannya
Ahjumma Cho langsung menuju dapur lagi, tak berapa lama kemudian beliau membawakan kue tart black forest coklat. Ouwh, aku suka Black foest.
“Wah...Kue...,” seru So Jin girang
“Ini untuk menyambut penghuni baru rumah kita...,” seru ahjumma Cho dengan tersenyum
Aku tersenyum dengan perhatian ahjumma Cho itu.
“Huah, calon mertua yang baik...beruntungnya aku...,” seruku senang dalam hati.
“Eun Jin, apa itu??,” tanya Kyuhyun menunjuk piringku.
Aku pun melihat piringku yang memang belum bersih. Aku menyisakan sedikit kacang dipiringku.
“Mianhae,Oppa...,” seruku menunduk malu
“Dari dulu aku tidak bisa makan kacang...,” lanjutku
“Jangan manja, kalau pilih-pilih makanan hanya tubuhmu yang tinggi, tapi pertumbuhan dibagian lain akan tehambat...,” serunya dengan menunjuk ku.
“Ternyata kamu lihat!!,” teriakku malu dan berlari kelantai 2.

Eun Jin POV End





Kyuhyun POV
“Haduh, gawat...Eun Jin marah...,” seruku dalam hati.
“Eun Jin, mianhae...,” seruku dengan terus mengetuk pintu kamar So Jin.
Sudah 1 jam aku didepan pintu meminta maaf kepadanya. Dibelakangku, So Jin, adik kecilku ini terus menerus bergumam kesal.
“Eun Jin, ini kamarku! Ayo buka!,” seru So Jin dari tadi.
Tapi Eun Jin tetap sama, tidak bergeming sama sekali. Bahkan dari kamar So Jin dan Eun Jin tidak terdengar suara sama sekali.
“Ayo lah, Eun Jin...,” seru ku entah untuk keberapa kalinya
“So Jin malah pakai haduk bisa jalan-jalan...,” seruku asal
“Heh Oppa, kau mengintip aku juga ya??,” tanya So Jin penuh curiga. Tangannya mencubit pinggangku.
“Aniya, So Jin...aku hanya asal bicara...,” seruku cepat-cepat. Takut So Jin salah paham.
“JANGAN SAMA KAN AKU DENGAN SO JIN!,” teriaknya dari dalam kamar.
“Ayo lakukan sesuatu, dasar genit...,” suruh saeng ku satu ini.
Aku berpikir keras. Lalu sebuah ide terlintas dibenakku.
“Ne..ne...aku akan menuruti permintaanmu...,” seruku keas.
Dan suasana pun hening.
“Klekk!,” pintu terbuka
“Apapun, Oppa??,” tanya Eun Jin. Aku hanya mengangguk.
“Besok kan hari libur, temani aku ke Everland Resort di Yongin...kata appa, aku tidak boleh pergi sendiri dan tanpa pengawal karena banyak orang jahil diluar sana...,” serunya dengan nada datar
“Hee??Aku??Pengawal???,” tanyaku kepadanya
“Tak apa kok, Oppa sudah seperti mahasiswa semester 5...,” jawabnya merajuk
Dzziiggh! Kata-katanya barusan benar-benar menyindirku.
“Apa boleh buat, ayo besok kita kesana...,” jawabku pasrah.
Tak apalah, aku juga butuh jalan-jalan sebentar. Pikirku.
Kyuhyun POV End




Eun Jin POV
“Yes! Kencan Pertama!,” seruku girang. Aku menari paraparajo didepan So Jin.
“Jadi pengawal tidak berarti kencan...,” seru So Jin mengacuhkan ku.
Aku meliriknya sejenak. Lalu tersenyum.
“Aku tak peduli apapun namanya!,” seruku penuh kemenangan
Aku terus saja menari-nari dengan gembira. Sedangkan So Jin mengacuhkanku.
“So Jin, besok aku akan mengungkapkan perasaanku..,” seruku percaya diri. Aku yakin bisa meraih hatinya besok.
So Jin pun langsung meletakan buku novelnya yang dari tadi dibacanya. Dia melotot kearahku.
“Waeyo?,” tanyaku kepadanya
“Mwo? Besok?,” tanyanya dengan nada melengking
“Hei, batas waktuku hanya 7 bulan...tak ada waktu untuk bersantai...,” seruku kepadanya
“Aku tahu rencanaku ini pasti tak akan semulus bayanganku, tapi dia harus sadar, akulah orang tepat yang dicarinya selama ini...,” lanjutku dengan meminum teh yang diantarkan bibi saat aku marah tadi.
“Kalau ditolak??,” tanya So Jin spontan.
“Tak ada alasan untuk menolak aku yang sekarang ini...,” seruku spontan. Aku pun menunjukan tanganku kearah langit-langit kamar.
“Dulu Kyuhyun pernah berjanji padaku untuk menerimaku setidaknya mempertimbangkan aku jika aku sudah tidak seperti anak kecil lagi...,” seruku dengan nada meninggi.
Eun Jin POV End




So Jin POV
“Kalau ditolak??,” tanyaku spontan.
“Tak ada alasan untuk menolak aku yang sekarang ini...,” seru Eun Jin spontan. Dia pun menunjukan tangannya kearah langit-langit kamar.
“Percaya diri sekali anak ini...,” batinku meremehkan
“Dulu Kyuhyun pernah berjanji padaku untuk menerimaku setidaknya mempertimbangkan aku jika aku sudah tidak seperti anak kecil lagi...,” serunya dengan nada meninggi.
“Mungkin aku bukanlah gadis yang cantik, tapi aku tidak jelek juga kan??,” serunya berharap.
Tangannya meraih wajahku dan disuruhnya aku menatap wajahnya.
Yah, bila dibandingkan dengan artis-artis setingkat Yoona SNSD ataupun Sunny SNSD maupun Taeyon SNSD pun dia tidak kalah. Bahkan bisa dikategorikan dia itu rintisan artis. Tidak ah, nanti dia ke-geer an.
“Ani, kau jelek!,” seruku dengan nada kejam
“Huah, akhir-akhir ini aku memang jerawatan...,” serunya dengan berbalik membelakangiku.
Aku hanya terdiam melihat gadis aneh ini.
“Jadi, tetap pada pejanjian...kalau kau ditolak, maka...,” seruku belum selesai
“Ne...aku akan pegi dari rumah ini...,” serunya dengan nada serius.                                
Aku pun tersenyum penuh kemenangan. Optimis Oppa akan menolaknya.
“Aku juga akan pergi dari dunia ini..,” lanjutnya dengan serius.
Aku tercekat. Kaget dengan yang diucapkannya baru saja.
“Pabbo, aku hanya bercanda..,” serunya dengan nyengir tak jelas. Dia pun langsung ngeluyur kelemarinya.
“Huh! Gadis ini...,” batinku geram
“Besok pakai apa ya??,” tanyanya kepada dirinya sendiri.
So Jin POV End






Serba Serbi Informasi
Everland Resort, adalah sebuah wahana bermain bertema taman yang berada di Yongin, sebuah kota di provinsi Gyeonggi-do, Korea Selatan. Everland dioperasikan oleh Samsung Everland, yang merupakan anak perusahaan dari Grup Samsung. Everland terbagi menjadi 5 zona yang berbeda, yaitu Global Fair, Zoo-Topia, European Adventure, Magic Land dan American Adventure. Di Korea Selatan, wahana bermain seperti ini yang terkenal hingga dikenal seluruh dunia adalah Lotte World dan Everland ini. Bila kamu berkunjung ke Korea Selatan maka kamu memiliki dua kesempatan untuk memuaskan bermain, 2 taman bermain tersebut sangat bagus dan menjadikan pengalaman yang tak terlupakan.



Eun Jin POV
“Yap, aku siap dengan celana jins putih, jaket pink dengan kaus YouCanSee putih dan topi berwarna pink putih...,” seruku dengan berkaca
Aku pun keluar dari kamar dan bertemu dengan Oppa diruang keluarga. Ia tampil dengan baju rajut berwarna hitam dan bertopi hitam. Enatah mengapa rambutnya menjadi lurus, tak seperti biasanya. Dan jantungku berdetak lebih cepat melihatnya yang 3x tampil lebih tampan dari biasanya.

Sejenak dia mengamatiku.

“Waeyo, Oppa??,” tanyaku khawatir. Takut ada yang salah dengan penampilanku.
“Ani, kau cantik juga...,” serunya tanpa berkedip
Dan kurasakan wajahku memanas pagi ini.





Lama Kemudian....


                                       



Yap, kami sampai di Everland Resort setelah menempuh waktu yang cukup lama. Mendaki gunung, melewati lembah. #Emang ninja hatori, Thor?! (dijambak Eun Jin)#
Kami pun langsung membeli tiket masuk dan segera mengambil denah taman bermain didekat pintu masuk.
“Oppa, ayo kita ke Magic Land...,” seruku dengan menarik tangannya.
“Ne...ne...kajja...,” serunya dengan tersenyum begitu manis.
Kami pun bermain banyak permainan disana, mulai dari Long Ride, Futuristic Flying Ride, Robot Ride dan banyak lagi.
Saat kami akan bermain lagi, aku menunjuk 1 permainan yang masuk kedalam rencanaku. Berdua diatas Roda Ferris, suasana jadi romantis. Lalu aku akan menyatakan cinta dengan mata berkaca-kaca penuh harap.
“Oppa, ayo naik Roda Ferris...,” ucapku merajuk dengan menunjuk kesebuah benda yang melayang diatas sana.
Roda Ferris adalah permainan yang jika menaikinya, kita dapat melihat pemandangan spektakuler seluruh kawasan taman bermain dari atas.
Oppa pun memandang kearah yang aku tunjuk dari tadi.
“Ani, aku tak suka berada diketinggian...,” serunya cuek.
“Hah???,” seruku kecewa. Aku sudah memikirkan skenarionya semalaman.
Eun Jin POV End

Kyuhyun POV
Aku letih sekali, kami sudah bermain  banyak permainan. Dari Long Ride, Futuristic Flying Ride, Robot Ride, Mystery Mansion, Roller-Coaster pertama di Korea yang menggunakan konstruksi dari kayu yang hampir saja membuat jantungku melompat keluar dan masih banyak lagi.
“Oppa, ayo naik Roda Ferris...,” ucap Eun Jin merajuk engan menunjuk kesebuah benda yang melayang diatas sana.
Aku menengadah keatas. Darahku pun langsung berdesir pelan ditengkuk ku.
“Ani, aku tak suka berada diketinggian...,” seruku cuek.
“Hah???,” serunya kecewa.
Dia pun mulai berkutat sendiri. Aku hanya meliriknya. Tersenyum.
“Dasar gadis aneh...,” gumamku melihatnya.
Aku pun langsung melihat berkeliling, mencari tempat duduk agar aku dan Eun Jin bisa duduk untuk beristirahat sejenak.
“Oppa, aku pergi beli minuman dulu...,” serunya dengan tersenyum
“Ne, jangan lama-lama...,” seruku kepadanya. Dia hanya trsenyum dan berlalu.

Tak lama, aku mendapatkan tempat duduk tak jauh dari tempatku berdiri. Aku pun duduk melepas lelah.

Tak lama kemudian....


“Kyu..,”
Aku pun tersentak mendengar seseorang memanggil namaku. Suara namja. Aku pun menoleh kearah suara tadi berasal. Kulihat seorang pria melambaikan tangannya kepadaku dan disampingnya ada seorang wanita. Saat mereka mendekat, baru kusadari.
“Nyuuttt...,”
Sakit didada ini kembali terkuak melihat yeoja yang berdiri itu. Namun aku mencoba mengabaikannya.
“Kyuhyun, sedang apa kau disini??,” tanya Jung Soo, teman sekelasku
“Hai, Park Jung Soo, Min Hyu Rin...,” sapaku mencoba tersenyum. Walau hati ini sakit.

Kyuhyun POV End


Eun Jin POV
Saat aku kembali ketempat Oppa, kulihat ada seorang namja dan seorang yeoja berbincang dengan oppa. Aku pun langsun mendekati mereka.
“Ya Ampun, Kyu...ternyata kau suka ketempat seperti ini sendirian...,” seru seorang yeoja. Terdengar begitu lembut.
“Bukan begitu, aku sedang berkencan dengan seseorang...,” seru Oppa dengan tersenyum
Entah mengapa hati ini menjadi melambung mendengar pengakuan oppa baru saja. Aku hanya tersenyum mendengarnya.
“Mana?,” seru namja berambut blonde itu dengan mengedarkan pandangan kesekitarnya
“Haaaa, aku tau...Pasti Hyukkie bukan??,” tanya yeoja cantik itu dengan tersenyum.
Aku pun mempercepat langkahku menghampiri mereka.

“Mianhae lama menunggu Oppa...tokonya ramai sekali...,” seruku dengan tersenyum.
“Mwo??? Cantik sekali??,” seru si namja
“ Tidak mungkin, kau benar-benar berkencan..,” lanjut si namja
Aku hanya tersenyum. Namun si Yeoja hanya menatapku.

Tak berapa lama kami berbincang. Saling memperkenalkan diri. Baru aku ketahui bahwa sang namja yang sangat tampan itu bernama Park Jung Soo dan si Yeoja bernama Min Hyu Rin. Keduanya adalah teman sekelas Kyuhyun dan sepasang kekasih.
Tak lama kemudian mereka melangkah pergi.
“Benar-benar pasangan serasi...,” seruku dengan menatap mereka
“ Jung Soo oppa adalah namja yang tampan, sedangkan Hyu Rin Eonnie adalah yeoja yang begitu cantik...saat mereka jadian, pasti banya yang patah hati...,” lanjutku dengan menatap mereka berdua yang sudah berjalan sangat jauh
“Akulah salah satunya...,” seru Kyuhyun dengan meminum minumannya
“Mwo??,” seruku terkejut
“Ani...Ani..bicara apa aku ini...,” serunya berjalan mendahuluiku
Hatiku langsung mencelos mendengarnya berkata seperti itu. Ini tidak main-main, dia baru saja mengakui sesuatu. Rasanya air mata ini mau tumpah. Oh hatiku, dimana hatiku sekarang?? Aku benar-benar tak bisa merasakan keberadaannya lagi.
Eun Jin POV End












Nah lho, gimana tuh...ada cinta segitiga nih....hahahahay.... XD
bagaimana dengan nasib Eun Jin?
Apa hubungan Kyuhyun dan Hyu Rin dimasa lalu???
Bagaimana rencana Eun Jin untuk menyatakan cinta???
Berhasilkah???
Apakah Eun Jin menyerah begitu saja setelah mendengar pengakuan Kyuhyun???




Jawabannya ada di SUPER GIRL PART 4.... XD




Mianhae...jadi terbit sebulan sekali gini...
Sibuk persiapan Ujian...doa kan saya lulus ya, eonnie-eonnie dan dongsaeng-dongsaeng saya yang tercinta??

Mohon kritik dan sarannya... XD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar